|
Diphyllobothium latum
|
sparganosis
|
hospes
|
manusia, anjing,kucing, mamalia
pemakan ikan seperti beruang, rubah, anjing laut
|
anjing & kucing
|
Intermediated host (IH)
|
I. Copepoda ( udang air tawar ):
genus : - Diaptanus - Cyclops II. Ikan air tawar : ikan salmon, ikan forel, white fish |
Intermediate host I:
cyclops, dibentuk proserkoid Intermediate host I: ular, katak ditemukan pleroserkoid / sparganum |
morfologi
|
Cacing dewasa hidup di usus
halus,
melekat dengan sulcus nya. - Berwarna kuning ( ivory) - Panjang 3 - 10 m - Proglottid 3000 buah |
•
organisme
spt pita, keputihan, berkerut
•
ukuran
:lebar 3mm, panjang sp 30 cm
•
merupakan
larva yg padat, mempunyai 2 bothria di
ujung anterior
•
strobila
tdk bersegmen 20-30 cm
•
integumen
tebal
|
telur
|
•
Lonjong
/ oval
•
Dinding
selapis
•
70 x 50
mikron
•
Operculum
•
Knob
like, penebalan dinding telur
|
|
Daur hidup
|
1. Telur bersama tinja keluar
2. Di air (9-12 hari) menetas, keluar 3. Embryo bersilia, bebas berenang di air: Coracidium (bulat, berisi 6 hooklets) 4. Tertelan Int host I (Copepoda),silia dilepas, penetrasi dinding usus : larva procercoid 5. Copepoda dimakan Int host II, penetrasi dinding usus masuk ke organ dan otot ikan: plerocercoid 6. Ikan predator memakan ikan infektif 7. Manusia memakan ikan mentah 8. Larva menempel di dinding usus halus, 3-5 minggu dewasa |
telur dikeluarkan cc dewasa
cyclops (hp i) larva proserkoid
ikan, ular, amphibia, mamalia
(hp ii)
larva menembus jar larva plero-
serkoid (sparganum) pd manusia
bila termakan hp.def dewasa dlm
usus halus
|
epidemologi
|
- Di daerah iklim dingin, ikan
air tawar
merupakan diet mereka .di Eropa :danau-danau Swiss, Italia, Rumania, daerah Baltik ( Denmark, Polandia) .di Asia : Jepang .di Amerika, Kanada, Alaska - Di daerah endemik, binatang pemakan ikan seperti anjing, kucing |
endemik area : china, jepang,
taiwan, korea (trtm krn makan daging ular, katak mentah dan minum air yg
kontaminasi cyclops, vietnam, thailand dan asean lainnya (sun dkk, 1999)
|
patogenesis
|
|
|
Gejala klinis
|
|
|
diagnosa
|
- Telur di tinja
- Proglottid di tinja/ bahan muntahan |
•
Drainase
Lesi
Pem.Jar Makros/Mikros Btk
Cc Memanjang, Tdk Ada Batil Isap
•
Berbeda
Dng Sistiserkus Atau Senurus Yg Bentuk Kantong +Btl Isap&kait2
•
Pem.
Histologis Pd Aberan Spargana Terlihat Pot Bbrp Cc, Sebenarnya Percabangan dr
1 Cc
|
pencegahan
|
- Memasak ikan dengan baik
- Freezing ikan pada temperatur – 10C, 24-48 jam - Tidak memberi makan anjing dan kucing dengan ikan mentah - Pemberian anthelmintik pada anjing dan kucing |
- Minum air masak
- Melarang pengobatan luka dengan cara menempel daging mentah |
terapi
|
- Oleoresin of Aspidium
- Quinacrine hydrochloride ( Atabrine ) - Niclosamide - Praziquantel - Acid folic 20-30 mg/hr untuk anemia,selama 7-10 hari - Vit B12 |
|
Parasitologi Cstoda
Langganan:
Postingan (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar